“Setiap Masa ada Orangnya, Setiap Orang ada Masanya”
Saya sengaja membukanya dengan pepatah populer yang seringkali kita dengar di tiap organisasi. Rasa-rasanya sudah final untuk membicarakan siapa saja calon orang nomor satu di Negeri ini untuk 2024 – 2029. Silahkan pembaca menimbang-nimbang berdasarkan track record nya. Saya rasa manusia yang berpikir logis akan paham pepatah populer itu relevan ke calon yang mana. Seruput dulu kopinya, kita lanjut lebih serius..
Maju atau mundurnya suatu negara tergantung dari kinerja para pimpinannya di setiap level. Kepemimpinan meliputi beragam kualitas dan keterampilan diri, maka seorang pemimpin yang baik adalah orang yang mampu mengatur berbagai tugas, berkomunikasi secara efektif, dan menciptakan lingkungan team work yang positif.
Skill leadership dalam diri seorang pimpinan dapat memperlancar seorang pemimpin berhubungan dengan mitra kerja dalam membuat keputusan yang produktif, dan memberikan bimbingan yang efektif terhadap bawahan. Kekuatan profesional dapat mencakup keterampilan atau kualitas yang telah ditunjukkan, karakteristik atau kemampuan sosial serta seorang pemimpin dapat mengelola tim secara efektif, memotivasi bawahan, mendelegasikan tugas dan menggunakan umpan balik untuk meningkatkan level kepemimpinan dari waktu ke waktu.
Oleh karena itu seorang pemimpin harus memiliki keterampilan interpersonal yang kuat dan soft skill lainnya seperti mendengarkan secara aktif, memetakan strategi dan kemampuan untuk menengahi konflik.
Untuk Menuju Indonesia Emas 2045, kita tidak bisa memilih pemimpin hanya dengan ‘coba-coba’ seperti membeli kucing dalam karung. Memilih pemimpin untuk negara sebesar Indonesia bukan seperti melempar dadu. Lalu, bagaimana sikap seorang leadership yang sesuai dengan semangat zaman? Berikut saya paparkan:
1. Mempunyai keterampilan sosial artinya seorang pemimpin harus peka terhadap situasi sosial dan mampu bertindak dengan tepat dan benar.
2. Bijak/kebijaksanaan artinya semakin banyak orang pada tim maka semakin banyak ide dan opini. Oleh karena itu, pemimpin diharapkan terbuka terhadap pandangan orang lain.
3. Berani bertindak artinya tim di dalam suatu kepemimpinan akan menghadapi banyak masalah ke depan. Oleh karena itu, pemimpin harus berani bertindak dengan benar serta mampu menghadapi masalah.
4. Mampu mengambil keputusan artinya masalah membutuhkan solusi, yang harus ditentukan dan kemudian diselesaikan. Keputusan yang diambil harus memperhatikan kepentingan bersama dan mengatasi masalah yang ada agar berdampak signifikan bagi berjalannya kepemimpinan yang baik.
Semangat zaman artinya, punya banyak pengalaman (track record) yang baik teruji di tiap-tiap level dan punya pandangan jauh ke depan tanpa dilengkapi dengan kemampuan yang mumpuni terhadap masalah yang akan dihadapi dalam kepemimpinannya.